aku adalah aku, namun terkadang menjadi mu terasa begitu menyenangkan. berandai adalah penyeselanku, sendiri adalah nuraniku
Cari
Monday, April 15, 2013
Bank di Indonesia
Setiap bulannya saya menerima gaji yang ditransfer ke Bank D. Setiap tanggal gajian Bank ini memang selalu penuh akhirnya saya pun memutuskan untuk memiliki kartu ATM. Selang beberapa tahun, ya sekitar lima tahun kemudian setiap saya mau mengambil gaji melalui ATM terjadi pula antrean dan lucunya ketika saya mendapat giliran masuk ke ATM tersebut uangnya sudah habis wah wah wah Bank ini nasabahnya banyak sekali yaaa, itulah kesan saya. Bulan berikutnya saya lihat di ATM sudah terjadi antrean saya pun bergegas menuju kasir dengan harapan tidak antre nyata-ternyata sama saja antre juga. parahnya lagi dari dua kasir yang tersedia hanya satu yang beroperasi dengan baik, satunya lagi gak jelas mondar-mandir. Lucunya manager Bank tersebut tersenyum bangga gimanaaa gituuh seakan-akan dagangannya laku kerass hahahaha. Belum lagi dengan kelakuan divisi peminjaman uang yang saya anggap nyentrik. pernah beberapa kali transferan saya ditahan oleh sistem Bank tersebut dan setiap kali saya tanyakan jawabannya selalu sama SISTEM DI BANK D. INI MEMANG DEMIKIAN PAK JADI JIKA ADA TRANSFERAN UANG YANG MASUK AKAN DITAHAN DULU SAMPAI BAPAK KONFIRMASI wah wah wah wah Bank yang profesional hanya saja sistemnya tidak profesional. yang lebih nyentriknya lagi jika divisi peminjaman yang berjumlah sekitar 3 atau 4 orang ini hendak makan siang harus selalu bersama. Saya mengalami hal ini ketika saya hendak melaporkan transferan uang saya yang ditahan karena sedang melayani pelanggan saya pun menunggu giliran. Seperti kebiasaan bank ini dua orang melayani pelanggan satu orang lagi mundar-mandir gak karuan gitu deh. ketika giliran say tiba jam sudah menunjukan pukul 11.45 pelayanan pun ditutup karena say pikir istirahatnya hanya satu jam saya pun menunggu disana. jam menunjukan pukul satu pelayanan masih belum dibuka jam menunjukan jam dua kesabaran saya habis saya tanyakan pada satpam dan jawabannya "masih istirahat Pak, lihat saja tulisannya". saya sempat melihat satu orang karyawannya yang sudah selesai beristirahat namun masih mengobrol dengan didalam entah dengan siapa saya tak tahu. melihat kejadian itu sayapun menerobos ke dalam walau pun akhirnya ditahan oleh sang satpam, namun pada akhirnya saya pun diketemukan oleh karyawan tersebut. Dengan wajah gusar karyawati itu menghapiri saya dan berkata "Kami masih beristirahat kok Pak sabar aja". padahal kalau saya lihat jam di Bank tersebut menunjukan pukul 2 lebih 10 menit. kemudian saya balik bertanya "memangnya kalau jam istirahatnya sampai jam berapa?". jawabnya dengan kesal" yaa jam seginilah". nyentriknya lagi ketika saya tanya"memangnya kalau beristirahat ga bisa bergantian ya" jawabnya lagi"sistem disini memang begitu Pak. wah wah wah jawaban yang memuaskan hatii sekalii.
Kereta Api Indonesia
Sekedar berbagi cerita dan berusaha mengingatkan kembali agar tak terulang bagi siapapun pengguna kereta api di Indonesia. Saya yakin ini bukanlah cerita baru dan lucunya terjadi pada diri saya. padahal saya selalu meningingat kejadian ini acap kali saya membeli karcis kereta api saya selalu memeriksa uang kembaliannya. Hari itu saya tiba di stasiun Tebet bersamaan dengan kereta yang hendak saya naiki. spontan saya berlari untuk mengejar kereta karena hari itu saya terlambat menuju kampus. Setibanya di loket saya langsung membeli karcis tujuan Depok, karena begitu senangnya telah memiliki karcis saya bergegas menuju kereta dan hanya melirik uang kembaliannya tanpa sempat menghitungnya karena khawatir tertinggal kereta.Setibanya didalam kereta saya baru kemudian sadar dan langsung menghitung uang kembalian tersebut. tung-hitung ternyata uang kembaliannya kurang. Karena saya sudah berada didalam kereta dan gak mungkin turun kembali dengan besar hati saya berkata pada diri sendiri "ternyata ongkos kereta hari ini mahal juga ya". hahahaha! Suatu kebodohan yang terlambat saya antisipasi dan disadari. semoga cerita ini mampu membuat kita selalu mawas diri dan cerdas dalam bersikap hungga tidak dapat dimanfaatkan oleh oknum mana saja. Sedikit saran untuk KAI ada baiknya jika ada sosialisasi kepada para pengguna kereta api perihal berapa lama satu kereta berhenti di tiap stasiun, karena jika saya perhatikan berhentinya kereta di tiap stasiun berbeda-beda ada yang cepat, sangat cepat, lama, tergantung masisinis dan tergantung stasiunnya jadiii bingung yang mana standarnya hehehehe Salam
Tuesday, April 9, 2013
Nol
menjadi kecil bukan berarti nihil
menjadi besar bukan berarti tersebar
menjadi patut bukan berarti absolut
menjadi hukum bukan berarti maklum
menjadi penguasa bukan berarti digjaya
menjadi koruptor bukan berarti kotor
menjadi santri bukan berarti suci
menjadi aku serasa malu
menjadi kamu terasa enak ditiru
slalu uang yang mampu
slalu angka yang bicara
slalu logika yang penuh kuasa
slalu harta yang senangkan hati semua
Indonesia syurrga penikmat dunia
menjadi besar bukan berarti tersebar
menjadi patut bukan berarti absolut
menjadi hukum bukan berarti maklum
menjadi penguasa bukan berarti digjaya
menjadi koruptor bukan berarti kotor
menjadi santri bukan berarti suci
menjadi aku serasa malu
menjadi kamu terasa enak ditiru
slalu uang yang mampu
slalu angka yang bicara
slalu logika yang penuh kuasa
slalu harta yang senangkan hati semua
Indonesia syurrga penikmat dunia
Dunia terbalik
Bagi mereka yg seringkali teraniaya oleh mereka yg memiliki jabatan yg tinggi. penguasa. berharta banyak dsb. amat sering mereka yg teraniaya mengumpat dan berharap seandainya saja dunia terbalik tentu nasib kami tak seperti ini. padahal jika kita lihat dengan seksama dunia kita ini memang terbalik. tergantung dari cara pandang kita saja dalam menyikapi ketidak berdayaan yg terjadi. selama ketidak berdayaan trtsebut dinikmati dan dijadikan suatu pembelajaran tuk mencari solusi, kelak posisi kita kan berubah menjadi lebih tinggi. dalam posisi yang lebih tinggi sudut paan dilupakan tuk melihat ke bawah sekedar menyadarkan seberapa jauh bila terjatuh.
Sunday, April 7, 2013
Nasib Pejalan Kaki
pejalan kaki di ibukota bernyali tinggi
setiap hari hidup mereka beresiko sekali
mulai dari jalanan di bukota yang tak bersahabat.
hingga kondisi angkot yang sdh bejat.
ditambah lagi kelakuan supir yg super-super dahsyaat.
tak sedikit pejalan kaki yang meregang nyawa karena ulah pengendara tak beretika.
belum lagi minimnya sarana dan ptasarana jadikan pejalan kaki semakin sengsara.
jadikan aturan tuk kurangi kendaraan mamun jalan kaki bukanlah pilihan
setiap hari hidup mereka beresiko sekali
mulai dari jalanan di bukota yang tak bersahabat.
hingga kondisi angkot yang sdh bejat.
ditambah lagi kelakuan supir yg super-super dahsyaat.
tak sedikit pejalan kaki yang meregang nyawa karena ulah pengendara tak beretika.
belum lagi minimnya sarana dan ptasarana jadikan pejalan kaki semakin sengsara.
jadikan aturan tuk kurangi kendaraan mamun jalan kaki bukanlah pilihan
Tuesday, March 26, 2013
1EA04 ATA 2012/2013
Tulisan 9.
Bule dan Budaya Indonesia.
Warga negara asing gemar mempelajari budaya Indonesia
a. Berikan opini saudara perihal gambar ini
Bule dan Budaya Indonesia.
Warga negara asing gemar mempelajari budaya Indonesia
a. Berikan opini saudara perihal gambar ini
1ea04 ATA 2012/2013
Tulisan 6.
Menghisap sebatang lisong
melihat Indonesia Raya,
mendengar 130 juta rakyat,
dan di langit
dua tiga cukong mengangkang,
berak di atas kepala mereka
Matahari terbit.
Fajar tiba.
Dan aku melihat delapan juta kanak-kanak
tanpa pendidikan.
Aku bertanya,
tetapi pertanyaan-pertanyaanku
membentur meja kekuasaan yang macet,
dan papantulis-papantulis para pendidik
yang terlepas dari persoalan kehidupan.
Delapan juta kanak-kanak
menghadapi satu jalan panjang,
tanpa pilihan,
tanpa pepohonan,
tanpa dangau persinggahan,
tanpa ada bayangan ujungnya.
a. Berikan opini saudara terkait sajak diatas?
Menghisap sebatang lisong
melihat Indonesia Raya,
mendengar 130 juta rakyat,
dan di langit
dua tiga cukong mengangkang,
berak di atas kepala mereka
Matahari terbit.
Fajar tiba.
Dan aku melihat delapan juta kanak-kanak
tanpa pendidikan.
Aku bertanya,
tetapi pertanyaan-pertanyaanku
membentur meja kekuasaan yang macet,
dan papantulis-papantulis para pendidik
yang terlepas dari persoalan kehidupan.
Delapan juta kanak-kanak
menghadapi satu jalan panjang,
tanpa pilihan,
tanpa pepohonan,
tanpa dangau persinggahan,
tanpa ada bayangan ujungnya.
a. Berikan opini saudara terkait sajak diatas?
1ea04 ATA 2012/2013
Tugas 6.
a. Sebutkan jenis-jenis perbandingan dalam bahasa Inggris?
b. Sebutkan contohnya 5 kalimat masing-masingnya.
Tugas 7.
a. Apa yang dimaksud dengan suku kata?
b. Adakah pengaruh suku kata dalam comparative?
c. Jelaskan alasannya dan berikan contohnya
Tugas 8
a. Adakah pengaruh suku kata dalam pembentukan superlative?
b. Jelaskan alasannya dan berikan contohnya
Tugas 9.
a. Apa yang dimaksud dengan bentuk tak beraturan dalam perbandingan?
b. Berikan contoh dari bentuk tak beraturan dalam perbandingan
Tugas 10.
a. Buatlah 10 kalimat yang mengandung perbandingan
a. Sebutkan jenis-jenis perbandingan dalam bahasa Inggris?
b. Sebutkan contohnya 5 kalimat masing-masingnya.
Tugas 7.
a. Apa yang dimaksud dengan suku kata?
b. Adakah pengaruh suku kata dalam comparative?
c. Jelaskan alasannya dan berikan contohnya
Tugas 8
a. Adakah pengaruh suku kata dalam pembentukan superlative?
b. Jelaskan alasannya dan berikan contohnya
Tugas 9.
a. Apa yang dimaksud dengan bentuk tak beraturan dalam perbandingan?
b. Berikan contoh dari bentuk tak beraturan dalam perbandingan
Tugas 10.
a. Buatlah 10 kalimat yang mengandung perbandingan
Monday, March 25, 2013
1ea04 ATA 2012/2013
Tulisan 1.
a. Jelaskan definisi karakter menurut ahlinya?
b. Berikan opini saudara mengenai definisi karakter
Tulisan 2.
a. Jelaskan 6 pilar karakter?
b. Berikan opini saudara tentang pentingnya ke 6 pilar karakter tersebut
Tulisan 3.
a. Berikan contoh nyata dari ke 6 pilar tersebut?
Tulisan 4.
a. Dari ke 6 pilar tersebut mana yang menurut saudara lebih penting?
b. Berikan alasannya
Tulisan 5.
a. Apakah ke 6 pilar karakter tersebut sesuai dengan karakter bangsa kita?
b. Jelaskan alasannya
a. Jelaskan definisi karakter menurut ahlinya?
b. Berikan opini saudara mengenai definisi karakter
Tulisan 2.
a. Jelaskan 6 pilar karakter?
b. Berikan opini saudara tentang pentingnya ke 6 pilar karakter tersebut
Tulisan 3.
a. Berikan contoh nyata dari ke 6 pilar tersebut?
Tulisan 4.
a. Dari ke 6 pilar tersebut mana yang menurut saudara lebih penting?
b. Berikan alasannya
Tulisan 5.
a. Apakah ke 6 pilar karakter tersebut sesuai dengan karakter bangsa kita?
b. Jelaskan alasannya
1ea04 ATA 2012/2013
Tugas 1.
a. Jelaskan definisi dari reported speech
b. Bagaimana cara saudara mengulang apa yang telah dikatakan oleh orang lain.
Tugas 2
a. Bagaimana cara membuat kalimat langsung
b. Bagaimana cara membuat kalimat tak langsung
c. Sebutkan perubahan yang terjadi ketika kalimat langsung
diubah menjadi kalimat tak langsung.
Tugas 3
a. Ketika saudara mengubah kalimat langsung menjadi kalimat tak langsung
b. berikan 10 contoh kalimat langsung yang diubah menjadi kalimat tak langsung.
Contoh
1. John said to me,"I will buy a new car next week.
John said to me that he would buy a new car the following week.
Tugas 4
a. Buat 10 kalimat tanya langsung yang diubah menjadi kalimat tak langsung.
Contoh
1. John asked me,"are you hungry?" kalimat langsung
John asked me if I was hungry. kalimat tak langsung.
Tugas 5
a. Buat 10 kalimat langsung dalam bentuk imperatif
kemudian ubah menjadi kalimat tak langsung.
a. Jelaskan definisi dari reported speech
b. Bagaimana cara saudara mengulang apa yang telah dikatakan oleh orang lain.
Tugas 2
a. Bagaimana cara membuat kalimat langsung
b. Bagaimana cara membuat kalimat tak langsung
c. Sebutkan perubahan yang terjadi ketika kalimat langsung
diubah menjadi kalimat tak langsung.
Tugas 3
a. Ketika saudara mengubah kalimat langsung menjadi kalimat tak langsung
b. berikan 10 contoh kalimat langsung yang diubah menjadi kalimat tak langsung.
Contoh
1. John said to me,"I will buy a new car next week.
John said to me that he would buy a new car the following week.
Tugas 4
a. Buat 10 kalimat tanya langsung yang diubah menjadi kalimat tak langsung.
Contoh
1. John asked me,"are you hungry?" kalimat langsung
John asked me if I was hungry. kalimat tak langsung.
Tugas 5
a. Buat 10 kalimat langsung dalam bentuk imperatif
kemudian ubah menjadi kalimat tak langsung.
Menghisap sebatang Lisong-WS Rendra
Menghisap sebatang lisong
melihat Indonesia Raya,
mendengar 130 juta rakyat,
dan di langit
dua tiga cukong mengangkang,
berak di atas kepala mereka
Matahari terbit.
Fajar tiba.
Dan aku melihat delapan juta kanak-kanak
tanpa pendidikan.
Aku bertanya,
tetapi pertanyaan-pertanyaanku
membentur meja kekuasaan yang macet,
dan papantulis-papantulis para pendidik
yang terlepas dari persoalan kehidupan.
Delapan juta kanak-kanak
menghadapi satu jalan panjang,
tanpa pilihan,
tanpa pepohonan,
tanpa dangau persinggahan,
tanpa ada bayangan ujungnya.
…………………..
Menghisap udara
yang disemprot deodorant,
aku melihat sarjana-sarjana menganggur
berpeluh di jalan raya;
aku melihat wanita bunting
antri uang pensiun.
Dan di langit;
para tekhnokrat berkata :
bahwa bangsa kita adalah malas,
bahwa bangsa mesti dibangun;
mesti di-up-grade
disesuaikan dengan teknologi yang diimpor
Gunung-gunung menjulang.
Langit pesta warna di dalam senjakala
Dan aku melihat
protes-protes yang terpendam,
terhimpit di bawah tilam.
Aku bertanya,
tetapi pertanyaanku
membentur jidat penyair-penyair salon,
yang bersajak tentang anggur dan rembulan,
sementara ketidakadilan terjadi di sampingnya
dan delapan juta kanak-kanak tanpa pendidikan
termangu-mangu di kaki dewi kesenian.
Bunga-bunga bangsa tahun depan
berkunang-kunang pandang matanya,
di bawah iklan berlampu neon,
Berjuta-juta harapan ibu dan bapak
menjadi gemalau suara yang kacau,
menjadi karang di bawah muka samodra.
…………………..
Kita harus berhenti membeli rumus-rumus asing.
Diktat-diktat hanya boleh memberi metode,
tetapi kita sendiri mesti merumuskan keadaan.
Kita mesti keluar ke jalan raya,
keluar ke desa-desa,
mencatat sendiri semua gejala,
dan menghayati persoalan yang nyata.
Inilah sajakku
Pamplet masa darurat.
Apakah artinya kesenian,
bila terpisah dari derita lingkungan.
Apakah artinya berpikir,
bila terpisah dari masalah kehidupan.
melihat Indonesia Raya,
mendengar 130 juta rakyat,
dan di langit
dua tiga cukong mengangkang,
berak di atas kepala mereka
Matahari terbit.
Fajar tiba.
Dan aku melihat delapan juta kanak-kanak
tanpa pendidikan.
Aku bertanya,
tetapi pertanyaan-pertanyaanku
membentur meja kekuasaan yang macet,
dan papantulis-papantulis para pendidik
yang terlepas dari persoalan kehidupan.
Delapan juta kanak-kanak
menghadapi satu jalan panjang,
tanpa pilihan,
tanpa pepohonan,
tanpa dangau persinggahan,
tanpa ada bayangan ujungnya.
…………………..
Menghisap udara
yang disemprot deodorant,
aku melihat sarjana-sarjana menganggur
berpeluh di jalan raya;
aku melihat wanita bunting
antri uang pensiun.
Dan di langit;
para tekhnokrat berkata :
bahwa bangsa kita adalah malas,
bahwa bangsa mesti dibangun;
mesti di-up-grade
disesuaikan dengan teknologi yang diimpor
Gunung-gunung menjulang.
Langit pesta warna di dalam senjakala
Dan aku melihat
protes-protes yang terpendam,
terhimpit di bawah tilam.
Aku bertanya,
tetapi pertanyaanku
membentur jidat penyair-penyair salon,
yang bersajak tentang anggur dan rembulan,
sementara ketidakadilan terjadi di sampingnya
dan delapan juta kanak-kanak tanpa pendidikan
termangu-mangu di kaki dewi kesenian.
Bunga-bunga bangsa tahun depan
berkunang-kunang pandang matanya,
di bawah iklan berlampu neon,
Berjuta-juta harapan ibu dan bapak
menjadi gemalau suara yang kacau,
menjadi karang di bawah muka samodra.
…………………..
Kita harus berhenti membeli rumus-rumus asing.
Diktat-diktat hanya boleh memberi metode,
tetapi kita sendiri mesti merumuskan keadaan.
Kita mesti keluar ke jalan raya,
keluar ke desa-desa,
mencatat sendiri semua gejala,
dan menghayati persoalan yang nyata.
Inilah sajakku
Pamplet masa darurat.
Apakah artinya kesenian,
bila terpisah dari derita lingkungan.
Apakah artinya berpikir,
bila terpisah dari masalah kehidupan.
Subscribe to:
Posts (Atom)